Kemenangan Arsenal atas Wolverhampton sedikit ternoda akibat ulah Cesc Fabregas yang melakukan tekel berbahaya dan melukai pemain lawan. Atas tindakannya itu Cesc telah minta maaf.

Arsenal akhirnya meraih kemenangan setelah di dua laga sebelumnya menelan kekalahan. Melawat ke Molineux Stadium, Kamis (11/11/2010) dinihari WIB, The Gunners meraih angka setelah menang dua gol tanpa balas berkat sepasangan gol Morouanne Chamakh.

Di menit-menit akhir menjelang laga usai, Fabregas melakukan tekel berbahaya kepada Stephen Ward yang belakangan diketahui menderita cedera engkel. Beruntung skipper Arsenal itu hanya diberi kartu kuning.

Cesc mengakui hal itu bukan kesengajaan. Selepas laga, gelandang Spanyol itu mendatangi ruang ganti pemain Wolves dan meminta maaf secara langsung kepada yang bersangkutan.

"Saya pikir itu kecelakaan, itu yang dikatakan Cesc kepada saya," ungkap Arsene Wenger dikutip Daily Mail.

"Dia menyentuh Ward, tentu saja dia ingin memenangi perebutan bola. Dia lalu pergi ke ruang ganti (Wolves) dan kemudian meminta maaf kepada Ward," lanjut manajer Arsenal itu.

Pelatih Wolves, Mick McCarthy memang terlihat gusar dengan tekel Cesc kepada pemainnya itu tapi ia menilai insiden itu memang tidak disengaja. McCarthy juga menyebut kalau Ward sudah menerima apologi Cesc.

"Dia berniat untuk merebut bola, jadi saya tidak masalah. Wardy mengalami luka pada kakinya. Fabregas sudah minta maaf dan Wardy telah menerimanya seperti seorang pria sejati," ujarnya.
(via detiksport)
Foto: Cesc Fabregas (kiri) mendapat kawalan ketat saat pertandingan kontra Wolves, Kamis (11/11/2010) dinihari WIB. (gettyimages)